MADIUN-Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto dan Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto turun langsung ke perkampungan membagikan sembako dengan cara door to door ke rumah warga.
Hal itu dilakukan untuk menghindari kerumunan masa dan juga menjaga jarak ditengah masih berlangsungnya pandemi virus corona (covid-19). Dan juga untuk mencegah penyebaran virus tersebut.
"Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian terhadap warga masyarakat yang kurang mampu, TNI-POLRI dan Disabilitas Kabupaten Madiun melaksanakan gerakan bakti sosial membagikan sembako," ujar Dandim Letkol Czi Nur Alam Sucipto, saat membagikan sembako di Desa Kertobanyon, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Selasa (21/4/20).
Dikatakan Dandim 0803/Madiun, masih banyak masyarakat di Kabupaten Madiun yang terdampak wabah virus corona dan belum mendapatkan bantuan, baik dari pemerintah maupun dari pihak lain yang peduli kepada warga masyarakat yang kurang mampu.
"Jadi gerakan bakti sosial ini sebagai wujud kepedulian Polri dan TNI kepada warga masyarakat guna meringankan beban ditengah himpitan pandemi Covid-19,” tandasnya.
Sementara itu menurut Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto, ada 500 paket sembako yang dibagikan. Paket sembako yang dibagikan diharapkan bisa meringankan beban masyarakat kurang mampu di Kabupaten Madiun, di tengah pandemi covid-19.
"Pembagian sembako ini diutamakan ke warga desa yang kurang mampu. Kita keliling ke desa-desa maupun daerah yang terdampak corona dan bantuan sudah sebanyak sekitar 500 paket. Kita sebar ke seluruh kecamatan di Kabupaten Madiun," terangnya.(*)
Hal itu dilakukan untuk menghindari kerumunan masa dan juga menjaga jarak ditengah masih berlangsungnya pandemi virus corona (covid-19). Dan juga untuk mencegah penyebaran virus tersebut.
"Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian terhadap warga masyarakat yang kurang mampu, TNI-POLRI dan Disabilitas Kabupaten Madiun melaksanakan gerakan bakti sosial membagikan sembako," ujar Dandim Letkol Czi Nur Alam Sucipto, saat membagikan sembako di Desa Kertobanyon, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Selasa (21/4/20).
Dikatakan Dandim 0803/Madiun, masih banyak masyarakat di Kabupaten Madiun yang terdampak wabah virus corona dan belum mendapatkan bantuan, baik dari pemerintah maupun dari pihak lain yang peduli kepada warga masyarakat yang kurang mampu.
"Jadi gerakan bakti sosial ini sebagai wujud kepedulian Polri dan TNI kepada warga masyarakat guna meringankan beban ditengah himpitan pandemi Covid-19,” tandasnya.
Sementara itu menurut Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto, ada 500 paket sembako yang dibagikan. Paket sembako yang dibagikan diharapkan bisa meringankan beban masyarakat kurang mampu di Kabupaten Madiun, di tengah pandemi covid-19.
"Pembagian sembako ini diutamakan ke warga desa yang kurang mampu. Kita keliling ke desa-desa maupun daerah yang terdampak corona dan bantuan sudah sebanyak sekitar 500 paket. Kita sebar ke seluruh kecamatan di Kabupaten Madiun," terangnya.(*)