KARAWANG – Di Karawang tiga pasien yang terinfeksi positif covid-19 dinyatakan sembuh.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana, menyatakan adanya penambahan pasien sembuh dari covid-19 sebanyak 3 pasien.
Ketiga pasien tersebut adalah Kepala BKPSDM sekaligus Plt Kepala Diskominfo Karawang, Aang Rahmatullah, Kepala BPMPTSP Karawang, Eka Sanatha dan Kepala Dinkop UMKM Karawang Ade Sudiana.
Dikatakan Fitra, ketiga pejabat tersebut telah dinyatakan sembuh setelah dua kali hasil tes swab dinyatakan negatif. Dan ketiganya sudah boleh pulang ke rumah untuk isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.
Sementara, ia merilis kasus terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) bertambah sebanyak 6 (enam) orang pada Kamis, 16 April 2020 per pukul 14.00 WIB.
Penambahan kasus tersebut menambah daftar kasus terkonfirmasi di Karawang sebanyak 56 orang, dengan rincian 49 orang masih dalam observasi/isolasi, tiga orang meninggal dunia dan empat orang sembuh.
Sementara PDP terdata 121 orang, selesai 69 orang, meninggal tiga orang dan masih dalam pengawasan 49 orang. Dan untuk ODP di Kabupaten Karawang ada 2.859 orang, selesai pemantauan 1.832 orang, dan masih dalam pemantauan 1.027 orang.
"Untuk orang tanpa gejala terdapat 233 orang yang terdata. Selesai 47 orang dan masih dalam pemantauan 186 orang,” ujar dr. Fitra.
Selanjutnya Fitra menjelaskan, sejumlah langkah telah diterapkan untuk menekan angka penyebaran covid-19 di Karawang. Hari ini, TNI/Polri, BPBD dan relawan lainnya sudah membangun dapur umum untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi virus corona.
“Hari ini sudah menyalurkan 150 nasi bungkus dan dibagikan ke wilayah Kecamatan Klari, secara door to door kepada warga yang tidak mampu,” terang Fitra.
Dapur umum itu bakal beroperasi selama pandemi virus corona.
Lalu melakukan pembagian masker bagi pengendara yang melintas di Klari. Kegiatan bagi-bagi masker ini dipimpin oleh Danramil 0412/Klari, Kapten Inf. S. Panjaitan dan Kapolsek Klari, Kompol Relisman Nasution, dan Mantri Polisi Kecamatan Klari, Muchtar.
“Tak hanya pembagian masker saja, tim juga melakukan penyemprotan disinfektan, dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar wajib menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan, social distancing, physical distancing,” ucap Fitra.
Selain membangun dapur umum, TNI/Polri bersama Dishub, juga memberikan pemahaman kepada 1.126 supir, kernet, ojek, tukang becak tentang bahaya covid-19.
"Mereka mendapat pemahaman dan edukasi selama pandemi,” jelasnya.
Untuk patroli juga rutin dilakukan setiap hari sebagai bentuk pencegahan kerumunan massa dengan melibatkan TNI/Polri, Satpol PP, Dishub, anggota BPBD, Damkar dan tim medis.(*)
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Karawang, dr. Fitra Hergyana, menyatakan adanya penambahan pasien sembuh dari covid-19 sebanyak 3 pasien.
Ketiga pasien tersebut adalah Kepala BKPSDM sekaligus Plt Kepala Diskominfo Karawang, Aang Rahmatullah, Kepala BPMPTSP Karawang, Eka Sanatha dan Kepala Dinkop UMKM Karawang Ade Sudiana.
Dikatakan Fitra, ketiga pejabat tersebut telah dinyatakan sembuh setelah dua kali hasil tes swab dinyatakan negatif. Dan ketiganya sudah boleh pulang ke rumah untuk isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.
Sementara, ia merilis kasus terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) bertambah sebanyak 6 (enam) orang pada Kamis, 16 April 2020 per pukul 14.00 WIB.
Penambahan kasus tersebut menambah daftar kasus terkonfirmasi di Karawang sebanyak 56 orang, dengan rincian 49 orang masih dalam observasi/isolasi, tiga orang meninggal dunia dan empat orang sembuh.
Sementara PDP terdata 121 orang, selesai 69 orang, meninggal tiga orang dan masih dalam pengawasan 49 orang. Dan untuk ODP di Kabupaten Karawang ada 2.859 orang, selesai pemantauan 1.832 orang, dan masih dalam pemantauan 1.027 orang.
"Untuk orang tanpa gejala terdapat 233 orang yang terdata. Selesai 47 orang dan masih dalam pemantauan 186 orang,” ujar dr. Fitra.
Selanjutnya Fitra menjelaskan, sejumlah langkah telah diterapkan untuk menekan angka penyebaran covid-19 di Karawang. Hari ini, TNI/Polri, BPBD dan relawan lainnya sudah membangun dapur umum untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi virus corona.
“Hari ini sudah menyalurkan 150 nasi bungkus dan dibagikan ke wilayah Kecamatan Klari, secara door to door kepada warga yang tidak mampu,” terang Fitra.
Dapur umum itu bakal beroperasi selama pandemi virus corona.
Lalu melakukan pembagian masker bagi pengendara yang melintas di Klari. Kegiatan bagi-bagi masker ini dipimpin oleh Danramil 0412/Klari, Kapten Inf. S. Panjaitan dan Kapolsek Klari, Kompol Relisman Nasution, dan Mantri Polisi Kecamatan Klari, Muchtar.
“Tak hanya pembagian masker saja, tim juga melakukan penyemprotan disinfektan, dan memberikan imbauan kepada masyarakat agar wajib menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan, social distancing, physical distancing,” ucap Fitra.
Selain membangun dapur umum, TNI/Polri bersama Dishub, juga memberikan pemahaman kepada 1.126 supir, kernet, ojek, tukang becak tentang bahaya covid-19.
"Mereka mendapat pemahaman dan edukasi selama pandemi,” jelasnya.
Untuk patroli juga rutin dilakukan setiap hari sebagai bentuk pencegahan kerumunan massa dengan melibatkan TNI/Polri, Satpol PP, Dishub, anggota BPBD, Damkar dan tim medis.(*)