Iklan

Iklan

Kades Dewisari Tegaskan Salurkan BLT Dana Desa Sesuai Prosedur

BERITA PEMBARUAN
31 Mei 2020, 00:16 WIB Last Updated 2020-05-30T17:20:12Z
Kades Dewisari H. Surcim
KARAWANG- Ramainya pemberitaan tentang adanya potongan uang BLT yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Dewisari Kecamatan Rengasdengklok, Karawang Jawa Barat menjadi trending topik belakangan. Namun, terkait dengan issue tersebut dibantah Kepala Desa H.Surcim .

Dijelaskan H.Surcim, pembagian uang BLT didesanya hanya cukup mengcover 278 KPM, dimana masing-masing KPM mendapatkan Rp.600 Ribu. Sementara jumlah warga yang didata sebanyak 678 Kepala Keluarga.

"Saya salurkan uang tersebut sesuai prosedur, Rp.600 ribu/KPM sebanyak 278 KK," terangnya, saat memberikan penjelasan langsung dengan didampingi oleh anggota BPD kepada awak media di ruang kantornya, Rabu (27/5/20).

Saat uang BLT akan disalurkan lanjut Surcim, Ia mengaku ada riak kecil dari warga yang tidak mendapatkan bantuan. Sehingga terjadi musyawarah antara KPM penerima bantuan dengan yang tidak menerima bantuan dengan difasilitasi oleh BPD, LPM dan perangkat Desa.

" Yang jelas, saya sudah serah terimakan uang sebesar Rp.166.8 juta kepada panitia untuk 278 KPM," jelasnya.

Selanjutnya pernyataan kades tersebut diamini oleh Sapri seorang anggota BPD bidang Pemerintahan. Menurutnya ada persoalan dari 400 warga dari 678 yang tidak mendapatkan bantuan baik dari program PKH, BPNT, BST, Banprov dan Bantuan Kabupaten.

"Dalam musyawarah disepakati, 278 KPM memberikan sebagian uang BLT nya kepada 400 KK yang tidak mendapatkan," ucapnya.

Sementara dari kades sendiri memang memberikan anggaran sesuai dengan jumlah penerima BLT, dan tidak pernah mengintruksikan untuk dilakukan pemerataan.

"Hal tersebut atas dasar kesadaran 278 KPM, sehingga 400 warga yang tidak dapat menjadi terbantu," pungkasnya.(za)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Kades Dewisari Tegaskan Salurkan BLT Dana Desa Sesuai Prosedur

Terkini

Topik Populer

Iklan