KARAWANG- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kabupaten Karawang
akan konsen memerangi para pelaku tindak pidana korupsi.
Dikatakan Ketua DPD GMPK Kabupaten Karawang, Komsen Soemantri, dengan lahirnya DPD GMPK di Karawang agar bisa mampu menjalankan fungsinya sebagai alat kontrol dan menjadi garda terdepan khususnya dibidang Anti Korupsi. GMPK Karawang akan mengajak masyarakat Karawang untuk bersama sama memerangi tindakan dan kejahatan korupsi baik ditingkat pemerintah daerah hingga tingkat desa.
"Dengan semangat gotong-royong, GMPK juga bertekat akan membangun Kabupaten Karawang kearah yang lebih maju, sejahtera dan kadilan yang bermartabat," ucap ketua DPD Komsen dalam rilisnya yang diterima berita pembaruan.com, Minggu (6/8/20).
Sementara Sekretaris DPD GMPK Final Martogi Sihotang S. IP, menyampaikan, demi turut mencapai cita-cita luhur bangsa, kami generasi muda senatiasa turut serta berkontribusi dalam menguatkan fungsi kontrol terhadap penyelenggaranan Pemerintah, sebagaimana kita tahu bahwa korupsi adalah penyakit lama yang belum pulih yang masih banyak kita temui di negara kita.
Hal ini kata Final Martogi, menjadi momok hingga saat ini dalam penyelenggaraan negara di Indonesia. Banyak sekali kita menyaksikan para pejabat yang tamak menjadi koruptor dan berujung pada jeruji besi. Dengan kondisi inilah GMPK lahir. Dengan semangat dan cita-cita ingin mewujudkan Indonesia Tanpa Korupsi.
"Demi majunya suatu bangsa dan tercapainya cita-cita yang luhur maka GMPK siap menjadi garda terdepan dalam memerangi korupsi," tandas Final.
Selanjutnya kata Final, dengan melaksanakan kerja-kerja organisasi yang bertujuan untuk mewujudkan Indonesia tanpa korupsi dalam rangka mencapai tujuan nasional yaitu terwujudnya masyarakat adil dan makmur.
"Untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur sesuai dengan pembukaan Undang-undang Dasar 1945, hanya akan tercapai, manakala kita mampu mewujudkan Indonesia tanpa korupsi," kata Sekretaris DPD GMPK.
Dengan kata lain lanjut Final, bangsa ini harus mampu mewujudkan Indonesia tanpa korupsi sebagai sasaran antara terlebih dulu, mendorong pelaksanaan pembangunan secara baik dan benar.
“Korupsi merupakan tindakan yang sangat keji yang harus kita perangi bersama, kita harus sama-sama memastikan bahwa tidak boleh ada ruang bagi prilaku koruptor dalam penyelenggara pemerintah," jelasnya. (rls/red).
