Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin Ir Wagimin |
RANTAU- Dana Alokasi Khusus (DAK) kepada 7 kelompok tani untuk membangun infrastruktur penunjang produktivitas sekaligus peningkatan perekonomian ratusan petani pada masa pandemi Covid-19 akan segera diserahkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan pada Mei 2021 mendatang.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tapin Ir Wagimin SP hari Selasa (20/4/21) di kantornya Jl Jendral Sudirman Rantau.
Dikatakan Wagimin, saat ini masih proses merancang bersama konsultan dan nanti penetapan lokasi di 7 desa oleh Bupati Tapin.
Ia menerangkan pembuatan jalan produksi perkebunan ada 5 unit di wilayah salam babaris dengan menyerap anggaran Rp 1,640 miliar,pembuatan embung persawahan 1 unit di wilayah kecamatan Tapin selatan dengan anggaran Rp 114 juta dan pembuatan 1 unit DAM di wilayah kecamatan Bungur dengan anggaran Rp 114 juta.
"Jadi total anggaran padat karya di dinas pertanian kabupaten Tapin sebanyak Rp 1,967 miliar," terang Wagimin.
Lanjut Wagimin, setelah selesai perancang dan penetapan, dana akan diserahkan langsung kepada masing-masing kelompok tani di desa yang dipilih untuk melaksanakan pembangunan.
"Rata-rata dalam 1 kelompok tani antara 25 sampai 30 orang anggotanya. Dengan adanya program padat karya ini dapat memutar roda perekonomian masyarakat di pedesaan," tegasnya.
Lanjut Wagimin, untuk pengelolaan dari kelompok tani nanti kita tinggal mengawasi dan memonitor. Lalu, kata Wagimin menjelaskan, khususnya pembuatan jalan dari total 5 titik lokasi di wilayah Kecamatan Salam Babaris ditargetkan sampai 6 kilometer.
Selanjutnya, program padat karya melalui DAK langsung dari Kementerian itu diharapkan selain dapat meningkatkan perekonomian petani selama proses pembuatan infrastruktur.
"Kedepannya fasilitas yang diolah dapat bermanfaat dengan baik hingga meningkatkan produktivitas petani, semoga lancar berjalan dengan baik sebagai mana mestinya dan tepat sasaran," harap Wagimin.(Ron)