Iklan

Iklan

Peneliti LSAK: Pengadaan Mobil Dinas Mewah Bupati Karawang, Tak Empati Terhadap Kesulitan Masyarakat

BERITA PEMBARUAN
23 September 2021, 19:40 WIB Last Updated 2021-09-23T12:44:41Z
Peneliti Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK) Ahmad Aron Hariri


KARAWANG- Peneliti Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK) Ahmad Aron Hariri memberikan tanggapan terkait pengadaan mobil dinas mewah bupati dan wakil bupati Karawang baru-baru ini. 


Menurut yang berpusat di Jakarta ini, Hariri mengatakan, hal tersebut menunjukkan kurangnya sensitivitas dan empati seorang pemimpin terhadap kesulitan masyarakat karena dampak dari pandemi Covid-19. 


"Pemerintah Pusat maupun Daerah banyak yang melakukan refocusing anggaran untuk menanggulangi dampak dari pandemi, baik untuk bidang kesehatan maupun ekonomi. Pengadaan mobil dinas bupati dan wakil bupati yang tergolong mewah dilakukan pada saat ini, tentunya menunjukkan kurangnya sense of crisis dan empati sebagai seorang pejabat publik," ungkap Hariri kepada beritapembaruan.id, Kamis (23/9/21). 


Lanjut Hariri, sebagai pemimpin tentunya harus mengerti terhadap kesulitan masyarakat. Saat ini banyak yang kesulitan mendapatkan pekerjaan sehingga yang sehat pun bisa sakit. 


"Walaupun mungkin tidak melanggar aturan, tapi masyarakat harus mencatat bahwa pemimpin seperti ini tidak mempunyai rasa empati terhadap kesulitan masyarakat," tegasnya. (Mus)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Peneliti LSAK: Pengadaan Mobil Dinas Mewah Bupati Karawang, Tak Empati Terhadap Kesulitan Masyarakat

Terkini

Topik Populer

Iklan