Ilustrasi |
KARAWANG - Remaja belia Rayendra Rapsanjani (17) ditemukan gantung diri di dalam kamar rumahnya Desa Ciptasari Kecamatan Pangkalan Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Minggu (19/12/21) gegerkan warga sekitar.
Korban yang masih berstatus pelajar SMA ditemukan sudah tidak bernyawa dikamar rumahnya, diduga kuat dirinya tidak mau diputuskan pacarnya dan mengakhiri hidupnya.
Kapolsek Pangkalan AKP Abdul Wahab Syahroni membenarkan adanya korban gantung diri. Menurutnya dari keterangan saksi Anti (45) ibu korban, pada pukul 10.00 wib, korban masih bermain dengan keponakan yang berumur 2 tahun, dan pada pukul 11:00 wib Korban makan siang setelah makan siang, korban masuk ke kamar untuk beristirahat.
"Ibu korban sekira pukul 12:30 wib mengecek ke dalam kamar korban untuk membersihkan kamar, setelah Ibu korban masuk kamar melihat korban sudah tergantung di kayu plafon kamar dengan tambang warna merah terikat dileher," kata Kapolsek Senin (20/12/2021) pagi.
Lanjut Kapolsek, korban tergantung, ibu korban langsung teriak dan memanggil bapak dan kakak korban, terus Ibu korban masuk kembali dan langsung merangkul korban dan kemudian kakak korban Semi Rapsanjani (26) bergegas masuk ke kamar dan langsung memotong tali yang terikat di leher korban dan membaringkan korban di ruang tengah dengan kasur.
"Korban melakukan gantung diri diduga tidak mau diputusin sama pacarnya atas nama Nanda Fitria, yang berasal dari Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi," ujarnya.
Sebelumnya imbuh Kapolsek, sekira pukul 08.00 Wib korban mengirim video tambang yang tergantung kepada pacarnya dan kemudian pacarnya mengirimkan kembali video tersebut ke ibu korban.
Setelah melakukan evakuasi lebih lanjutnya keluarga korban menerima kepergian Rayendra karena musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi dan langsung dikebumikan.(kd)