 |
| Bupati Tapin HM Arifin Arpan (berbaju putih) bersama Kapolres dan perwakilan Kodim 1010/Tapin sesaat sedang mengikuti Zoom Meeting dengan Kapolri dan Menkes RI, Rabu (5/1/22)(foto:ist) |
RANTAU - Bupati Tapin Drs HM Arifin Arpan M.M., dan Kapolres Tapin AKBP Ernesto Saiser S.H., S.I.K., M.H., serta Kabid Dokkes Polda Kalsel Kompol dr. Ubaidillah ikuti Zoom Meeting Vaksinasi Merdeka Anak bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.
Zoom meeting Vaksinasi Merdeka Anak serentak seluruh Polda dan Jajaran Polres bersama Kapolri dan Menkes RI itu juga diikuti Dandim 1010/Tapin Letkol INF Andi Sinrang yang diwakili oleh Pasi Pers Kapten INF. Syafri Amrullah dan Wakapolres Tapin Kompol Irwan S.S.T., serta Kadinkes Tapin Alfian Yusuf dan Kadisdik Tapin bertempat di SDN Rantau Kiwa 1 Kabupaten Tapin, Rabu (5/1/22).
Diketahui, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam sambutannya mengatakan, vaksinasi merdeka anak itu diselenggarakan di 30 Provinsi untuk mempercepat pencegahan Covid-19 di beberapa wilayah yang ada di Indonesia.
"Tujuan vaksinasi kepada anak itu untuk meningkatkan kekebalan tubuh mereka, di mana pada saat ini ada virus varian baru yaitu umicron yang mana lebih berbahaya dari virus Covid-19 sebelumnya," ungkapnya.
Menurut Kapolri, berdasarkan hasil survei hasil vaksinasi pada saat ini 83 hingga 93 persen terbukti meningkatkan kekebalan tubuh. Dikarenakan varian baru virus umicron sangat ganas, sehingga dilaksanakan vaksinasi pada anak-anak agar mereka tidak terpapar Covid-19 varian baru tersebut.
"Saya harapkan untuk provinsi di seluruh Indonesia dapat melaksanakan vaksinasi anak dengan sebaik-baiknya," pintanya.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam zoom meeting menyampaikan launching vaksinasi merdeka anak itu dilaksanakan di 30 Provinsi dan 226 Kabupaten Kota se-Indonesia. Menurutnya dengan dilakukannya vaksinasi untuk anak dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak-anak, sehingga dalam proses sekolah atau Pembelajaran Tatap Muka ( PTM) nanti anak-anak tidak terpapar varian baru itu.
"Tujuan vaksinasi merdeka anak ini diberikan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dikarenakan anak-anak itu dekat dengan kakek dan nenek mereka yang rentan terjangkit Covid-19. Sehingga anak-anak itu harus divaksin agar kekebalan tubuh mereka meningkat," jelasnya.
Kegiatan Zoom Meeting Vaksinasi Merdeka Anak serentak itu dimulai pukul 10.30 WITA hingga sekira pukul 12.15 WITA dan dilanjutkan melakukan suntik vaksin oleh tim vaksinator dari Dinkes dan Dokkes Polres Tapin yang menyiapkan 160 dosis vaksin pertama jenis sinovac untuk anak sekolah murid-murid SDN 1 Rantau Kiwa Kabupaten Tapin.(ron).
