Polres Metro Bekasi saat rilis akhir tahun di Mapolres, Jumat (31/12/21)(foto:ist) |
BEKASI - Pada penghujung tahun 2021, Polres Metro Bekasi gelar rilis ungkap kasus dan kejadian yang sudah ditangani selama setahun penuh.
Kemudian beberapa hal pokok yang disampaikan yaitu, Perkembangan situasi Kamtibmas selama Tahun 2021 dibandingkan Tahun 2020. Implementasi Program Kerja Polres Metro Bekasi, Kasus- kasus menonjol serta upaya terobosan yang dilakukan dan harapan Polres Metro Bekasi.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan S.I.K., M.Si., mengatakan, situasi kamtibmas dilihat dari jumlah kriminalitas yang terjadi di tahun 2021 dibandingkan 2020 mengalami trend penurunan sebanyak 12 persen. Sementara itu untuk ungkap kasus yang paling menonjol pada Tahun 2021 adalah kasus pencurian dengan kekerasan (curas) mengalami kenaikan.
“Dari kejadian yang berhasil di ungkap, kasus pencurian dengan kekerasan (curas) mengalami peningkatan sebanyak 22% dari 14 kasus di tahun 2020, bertambah menjadi 22 kasus pada tahun 2021," ucapnya pada saat gelar konferensi pers di Lobby Polres Metro Bekasi (31/12/2021)
Sementara itu untuk penanganan Covid -19 dalam pendistribusian Vaksinasi Merdeka ke masyarakat yang tercatat telah mencapai 55 persen, namun apabila digabungkan vaksin pemerintah warga Kabupaten Bekasi tercatat mencapai 81 persen.
Harapan pada tahun depan Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan SIK.MSi Kepolisian Polres Metro Bekasi dapat melayani masyarakat dengan baik, dan mampu meningkatkan kesiapan dalam mendeteksi setiap dinamika perkembangan situasi Kamtibmas yang terjadi.
"Serta mampu meningkatkan kinerjanya dalam rangka memberikan perlindungan pengayoman dan pelayanan masyarakat, tentunya dengan bersinergi dengan stakeholder terkait terutama TNI, pemda dan potensi masyarakat yang ada di Kabupaten Bekasi," paparnya.
Pengungkapan kasus dari awal tahun sampai akhir tahun yaitu pengungkapan kasus narkoba jenis Sabu 12 kg dan 3750 butir pil ekstasi lintas negara, kasus pembobolan minimarket, kasus begal yang menyebabkan korban meninggal dunia di Tambun , kasus begal di Cibatu, kasus ganjal mesin ATM, kasus pembacokan gara-gara WiFi, kasus mutilasi kurir online di Tambun, kasus anak menyetubuhi anak tiri, kasus begal di Kampung Ceper Kecamatan Serang Baru.
"Menghadapi tantangan tugas ke depan, Polres Metro Bekasi dituntut untuk lebih meningkatkan kesiapan, dalam mendeteksi dan mengantisipasi setiap dinamika, perkembangan situasi kamtibmas yang terjadi. Serta mampu meningkatkan kinerjanya dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat," tandasnya. (rls/sigit)