 |
| Para pecinta Koi saat menghadiri dan mengikuti Keeping kontes Koi di Graha Pariwisata Kabupaten Bekasi, Minggu 5 Juni 2022.(foto:ist) |
BEKASI - Setelah sukses digelarnya 1St Young Koi Show beberapa waktu lalu, para penggiat dan komunitas Koi di Kabupaten Bekasi lebih intens mengadakan event-event serupa.
Penjurian Keeping Kontes Koi varietas Showa dibungkus dalam agenda Ngopi Akbar 2022 para pecinta Koi di Bekasi, berlangsung pada hari Minggu 5 Juni 2022 di Graha Pariwisata.
Panitia Pelaksana Ngopi Akbar Aris mengatakan, acara ini dihadiri para perwakilan peserta dan komunitas Koi dari Cikarang, Bekasi, Karawang dan daerah lain di sekitarnya.
"Alhamdulillah acara ini sukses digelar dengan mendapat dukungan penuh dari Dinas Pariwisata dan Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi," ujar Aris.
Sebagai ajang silaturahmi bagi para pecinta koi di sekitaran Kabupaten Bekasi, menurut Aris ini bisa kumpul bareng, dan lebih mengakrabkan sesama pecinta ikan koi.
Sementara, ada beberapa agenda dalam Ngopi Akbar ini yaitu, penilaian KC (Keeping Contest), Bazar Lelang Ikan Koi, Talk show dengan bintang tamu Paman Keko (pakar kolam koi), dan Acoustic Band.
"Semua pengisi acara adalah semua pecinta koi," ucapnya singkat.
Dalam penilaian KC ini lanjut Aris, untuk Juara I mendapat uang 5 juta rupiah, juara II 3 juta, juara III 2 juta, dan juara IV 1 juta, serta ikan terkecil 500 ribu rupiah.
"Selain mendapatkan hadiah peserta keeping contest juga mendapat banyak sekali pengalaman bagaimana berlomba untuk memelihara koi dengan benar," urainya.
Aris menambahkan, agenda Ngopi Akbar dan Keeping Contest akan dilakukan rutin sebagai bentuk support untuk meningkatkan kompetensi dalam merawat ikan.
Pada acara Talk Show imbuh Aris, diisi oleh paman Keko (Youtuber Kolam Keko pakar kolam ikan koi), menyampaikan kegiatan sharing seperti ini sangat penting bagi penghobi koi demi menambah pengetahuan dalam merawat ikan koi. Paman Keko juga menjelaskan bagaimana pentingnya merawat air salah satu caranya dengan memperhatikan parameter air.
Sementara Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi, Nyumarno yang kebetulan hadir menyampaikan, kegiatan seperti ini harus mendapat dukungan dari kita bersama, khususnya Pemerintah Daerah. Pasca pandemi, para pecinta koi dan pembudidaya ikan koi harus dipikirkan agar berkembang.
"Bantuan-bantuan dari pemerintah terhadap pembudidaya ikan koi di daerah, tentunya akan membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi," tandasnya.(sgt)
