Bupati Tapin HM. Arifin Arpan (foto:ist) |
RANTAU - Guna mengendalikan inflasi di tengah dampak kenaikan harga BBM, Pemerintah Daerah Kabupaten Tapin siapkan anggaran miliaran rupiah yang dialokasikan di enam Satuan Organisasi Perangkat Dinas (SOPD) terkait.
Diketahui, Pemerintah Pusat membuat kebijakan bahwa Pemerintah Daerah kabupaten atau kota harus menyiapkan 80 persen anggaran guna menekan inflasi di daerah untuk warga yang terdampak dari kenaikan harga BBM.
"Untuk mencegah inflasi, Pemerintah Kabupaten Tapin sudah menyusun dan menyiapkan anggaran sebesar Rp7,6 miliar," ungkap Bupati Tapin HM Arifin Arpan, di Rantau, Selasa (3/9/22).
Menurut Bupati, anggaran sebesar 7,6 miliar itu peruntukannya difokuskan untuk ketahanan pangan, tenaga kerja, sosial, penanggulangan kemiskinan dan pencegahan stunting.
"Anggaran tersebut dialokasikan di enam SKPD untuk menjalankannya dan kita minta agar segera membuat program yang sesuai dengan arahan pemerintah pusat serta diterima masyarakat yang terdampak dari kenaikan harga BBM ini," ujarnya.
Arifin Arpan mengatakan, untuk kebutuhan pangan hingga saat ini di Kabupaten Tapin tercukupi, meskipun ada beberapa kebutuhan lainnya yang masih kurang, sehingga disiapkan anggaran tersebut.
Selain itu, Bupati Tapin HM Arifin Arpan optimis inflasi di Kabupaten Tapin dapat dikendalikan bahkan menurutnya tidak akan terjadi di daerah yang kaya akan sumber daya alam tersebut.
"Insya Allah kita yakin dengan menyiapkan anggaran seperti yang diminta pemerintah pusat, inflasi dapat dikendalikan," tandasnya.(ron)