Beberapa bahan pokok paska BBM naik ikut juga naik.(foto:ist) |
RANTAU - Hampir sepekan harga BBM naik, harga sejumlah bahan pokok kebutuhan masyarakat di Kabupaten Tapin ikut naik, pada Kamis 8 September 2022.
Diketahui, dampak kenaikan harga BBM mulai dirasakan oleh masyarakat mengusul dengan naiknya harga sejumlah bahan pokok kebutuhan masyarakat seperti sayur mayur, ikan basah dan kering,gas LPG tabung 3kg, minyak goreng serta sejumlah bapok lainnya.
Informasi dihimpun, berdasarkan hasil pantauan secara langsung Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin disejumlah pasar tradisional yang ada di Kabupaten Tapin salah satunya di Pasar Keraton Rantau. Selama sepekan terakhir sejumlah bahan pokok kebutuhan masyarakat mengalami kenaikan harga rata - rata mulai 5 sampai 15 persen bahkan harga cabai rawit naik hingga 100 persen.
Kepala Bidang Stabilisasi dan Sarana Distribusi Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin Supriadi mengatakan,kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) otomatis diiringi dengan naiknya harga sejumlah bahan pokok kebutuhan masyarakat.
Supriadi berharap, masyarakat tidak panik,karena kenaikan harga bahan pokok kebutuhan masyarakat itu bukan hanya terjadi di Kabupaten Tapin atau Kalsel saja, akan tetapi hampir merata di seluruh Indonesia.
Menurut Kabid Stabilisasi dan Sarana Distribusi Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin Supriadi, perubahan harga bahan pokok tersebut dipasaran akan terus terjadi menyesuaikan naiknya harga BBM secara nasional.
"Ada beberapa bahan pokok kebutuhan masyarakat yang naiknya cukup signifikan seperti cabai merah biasa,cabai merah keriting dan cabai rawit hiyung namun ada juga yang kenaikan harganya tidak terlalu signifikan," ujarnya.
Data dari Dinas Perdagangan Kabupaten Tapin, berikut harga bahan pokok kebutuhan masyarakat yang naik pertanggal 5 September 2022 yakni gula pasir (putih) naik Rp 500/kg dari Rp 13.000 menjadi Rp 13.500, minyak goreng sederhana naik Rp 2.000/liter dari sebelumnya Rp 16.000 menjadi Rp 18.000, daging ayam sedang naik dari Rp 34.000/kg menjadi Rp 35.000/kg dan harga ayam sedang per ekor naik Rp 10.000 dari Rp.85.000 menjadi Rp 95.000.
Sedangkan untuk harga telur naik Rp 1.000 Rp 29.000 menjadi Rp 30.000/kg, tepung terigu boga dari dan segitiga biru dari Rp 11.000 naik menjaga Rp 13.000, untuk merk semar dari 7.500 naik signifikan menjadi Rp 13.000, bawang merah dan bawang putih masing - masing naik Rp 1.000 dari Rp 34.000 menjadi Rp 35.000 - Rp 24.000 menjadi Rp 25.000.
Harga bahan pokok yang naiknya cukup signifikan yakni cabai merah biasa dari Rp 50.000 menjadi Rp 100.000/kg dan cabai merah rawit dari semula Rp 35.000 naik menjadi Rp 80.000/kg, ikan asin naik dari semula Rp 100.000 menjadi Rp 130.000 dan ikan segar seperti lele, ikan mas, ikan patin masing - masing naik Rp 10.000 dari Rp 30.000 menjadi Rp 40.000/kg.
Untuk gas LPG tabung 3kg naik dari semula Rp 30.000 menjadi Rp 33.000 dan untuk sayur mayur seperti kentang, kubis, wortel dan beberapa jenis sayur lainnya naik Rp 2.000/kg.