 |
| dr. Martin Agusta.(foto:ist) |
RANTAU - Era revolusi industri 4.0 atau zamannya teknologi informasi juga dikenal dengan istilah 'Cyber Physical System', membawa pengaruh besar terhadap kehidupan sehari - hari manusia.
Hampir dapat dipastikan setiap orang kini telah bergantung pada teknologi informasi. Pasalnya, untuk menjalani aktivitas sehari-hari saja tidak jarang kita memerlukan teknologi ini.
Salah satu perkembangan teknologi informasi yang sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan sehari - hari ialah media sosial. Medsos, telah berkembang dengan pesat seperti, Facebook, Instagram, Twitter, YouTube dan terbaru Aplikasi Tik Tok menjadi salah satu media sosial yang menjadi trend dan banyak digemari masyarakat terutama kaum milenial.
Secara umum, media sosial merupakan sebuah media untuk bersosialisasi satu sama lain yang dilakukan secara online. Dengan begitu, Medsos bisa memungkinkan seseorang bisa melakukan komunikasi tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Pada profesi dokter, media sosial juga memberikan banyak manfaat antara lain dapat memperluas jaringan profesi, membantu proses edukasi profesi dan mempermudah memberikan pelayanan serta promosi kesehatan.
Seperti halnya yang dilakukan dr Martin Agusta (29), salah satu dokter muda asal Binuang Kabupaten Tapin Kalsel yang juga diketahui sebagai pemilik Klinik dan Laboratorium MAS, dr Martin aktif menjadi konten creator diaplikasi media sosial Tik Tok.
Diketahui, Martin Agusta dokter muda kelahiran 1993 itu menjadi salah satu dokter konten creator di aplikasi Tik Tok yang memiliki banyak followers bahkan beberapa video yang diunggah diakun medsosnya @drmartinagusta itu tembus sampai akan 7 juta viewer.
Kepada beritapembaruan.id Senin (16/1/23) dr Martin Agusta mengatakan, media sosial (medsos) digunakan untuk memberikan informasi kesehatan yang bisa dijangkau anak muda atau kaum millenial.
"Saya pengen kasih informasi kesehatan yang bisa dijangkau sama kalangan millenial, sekarang kan sudah zamannya sosmed jadi kita manfaatkan itu," ujarnya.
Sekarang kan zamannya sosmed kata dr Martin,jadi kita manfaatkan platform media sosial (medsos) ini untuk menyebar luaskan informasi kesehatan.(ron)
