 |
| Pj Bupati Tapin H.Muhammad Syarifuddin saat sambutan pada Hari Guru Nasional di Miawa Kecamatan Piani Tapin, Sabtu 25 November 2023 lalu.(foto: ist) |
RANTAU - Pj. Bupati Tapin, Kalsel, Muhammad Syarifuddin, ingatkan para guru untuk menjaga anak didiknya agar tidak terjadi kasus perundungan atau bullying di daerahnya.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin saat menghadiri HUT PGRI ke -78 dan Hari Guru Nasional (HGN) di Miawa Kecamatan Piani, Kabupaten Tapin Kalsel, Sabtu (24/11/2023).
Muhammad Syarifuddin mengaku resah dengan banyaknya informasi yang ramai di media sosial, sering terjadinya kasus perundungan atau bullying yang menimpa anak-anak sekolah di daerah lain.
"Saya titip betul, jangan sampai hal seperti itu terjadi di daerah kita (Tapin) ini," ujar Muhammad Syarifuddin.
Pada kesempatan yang sama, Pj. Bupati menyampaikan, optimis pendidikan di Tapin akan lebih maju dan berkembang karena didukung oleh para guru yang diketahui memiliki prestasi.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, Irnawati mengatakan, total jumlah tenaga pendidik mulai tingkat TK hingga SMU sederajat di Tapin saat ini mencapai kurang lebih lima ribu orang guru.
"Beberapa guru di antaranya berhasil meraih prestasi yang membanggakan, juara 1 guru pengawas dan tenaga perpustakaan inovatif, serta kepala sekolah dedikatif tingkat provinsi," ujar Kepala Dinas Pendidikan Tapin.
Kemudian kata Irnawati,yang juara satu guru inovatif tingkat provinsi dari Tapin ini, pada saat kompetisi di tingkat nasional berhasil meraih juara empat.
Ia pun menekankan, para guru di tapin agar lebih profesional lagi karena menurutnya guru sebagai contoh tauladan bagi yang lain baik dari sisi karakter, ilmu maupun wawasan.(ron).
