![]() |
Kades Panyingkiran saat memaparkan kerukunan warga dan masalah pertanian pada acara Rapat Minggon di aula desa, Rabu 8 November 2023.(foto: mat) |
KARAWANG - Acara rutin 'Minggon Desa' di Desa Panyingkiran, Kecamatan Rawamerta, Karawang, berlangsung di aula kantor desa, Rabu 8 November 2023.
Kegiatan ini dihadiri oleh kepala desa, sekretaris desa, BKKBN Kecamatan Rawamerta, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), para kaur desa, serta tamu undangan lainnya.
Kepala Desa Panyingkiran, M. Kusnaedi, S.Pdi., dalam sambutannya, membahas isu-isu terkait kerukunan warga dan pertanian. Ia menjelaskan bahwa mayoritas penduduk Desa Panyingkiran adalah petani, dan saat ini mereka tengah melakukan proses hajat bumi dan sudah memasuki musim tanam.
"Kami merasa penting untuk membahas aspek kerukunan warga, pertanian, dan isu lainnya. Desa Panyingkiran, Kecamatan Rawamerta, mayoritas penduduknya adalah petani. Saat ini, kami telah melaksanakan hajat bumi dan mungkin sudah mulai periode tanam kembali," kata Kusnaedi.
Sementara dari BKKBN Kecamatan Rawamerta Bidan Intan Ratnawati, menjelaskan tentang program pencegahan stunting. Ia mengatakan bahwa stunting merupakan permasalahan serius di Indonesia, dan langkah-langkah pencegahan perlu diambil di setiap desa.
Kader-kader dari desa turun ke lapangan untuk memberikan edukasi terkait gizi kepada ibu-ibu dan pola asuh serta sanitasi kepada balita.
"Kami juga memaparkan program 'Kampung KB,' yang merupakan inisiatif BKKBN untuk membangun desa yang berkualitas dengan melibatkan berbagai instansi dan dinas. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat," kata Intan.
Rapat Minggon Desa Panyingkiran ini menjadi salah satu upaya untuk mempromosikan kerukunan antar warga dan menjalankan program-program penting, terutama terkait penanggulangan stunting dan pembangunan desa yang berkelanjutan.(mat).