 |
| Areal pesawahan sudah mulai terendam banjir di wilayah Kecamatan Rawamerta, Jumat 5 Januari 2024.(foto: mat) |
KARAWANG - Wilayah Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang khususnya di Dusun Ciwelut RT 16 Kampung Garunggung Desa Panyingkiran, saat ini dihadapkan pada ancaman banjir yang meluap dari Kali Ciwadas.
Air yang sudah mencapai hampir 60 centimeter itu terus naik, mengancam pemukiman warga.
Di Kampung Cibawang RT 13, situasinya tidak lebih baik. Sekitar 30 cm ketinggian air merendam sawah dan mulai naik ke pemukiman warga. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Desa M. Kusnaedi, S.Pd.i.
"Antisipasi yang sedang dilakukan saat ini adalah menutup saluran irigasi agar air dari sawah dapat dialirkan dengan cepat ke irigasi. Ini akan membantu proses surutnya air, sambil mengurangi risiko kerusakan pada tanggul irigasi," ujarnya, Jumat 5 Januari 2024.
Selama dua hari terakhir, BPBD baru melakukan pemantauan terhadap banjir di Garunggung dan Cibawang. Kapolsek Rawamerta, AKP Moh Wasis, beserta beberapa anggotanya dan Babinsa Desa dari Koramil 0304, Serda Sudarwanto, telah turun langsung ke lokasi untuk meninjau dampak banjir.
Hari ini, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Sunadi bersama Kasi Trantib H. Ucu Sehu melakukan peninjauan di Kampung Garunggung dan Kampung Cibawang Desa Panyingkiran.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Muspika Rawamerta, pihak kecamatan, Kapolsek, Koramil, dan BPBD Kabupaten Karawang yang telah memantau lokasi banjir di wilayah Desa Panyingkiran Kecamatan Rawamerta," ungkap Kepala Desa Kusnaedi. (Mat)
