 |
| Pj. Bupati Tapin bersama istri jenguk rombongan BPD yang kecelakaan di Banjarbaru, Sabtu 20 Januari 2024.(foto: ist) |
RANTAU - Penjabat (Pj) Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin bersama istri sekaligus Penjabat Ketua TP PKK Tapin, Masrupah Syarifuddin sepulangnya dari Jawa Barat langsung menjenguk korban kecelakaan yang masih dirawat secara intensif di RS Idaman Banjar Baru, Kalimantan Selatan, Sabtu (20/1/2024).
Diketahui, satu kendaraan rombongan perwakilan perangkat desa dari Kecamatan Tapin Tengah, Kabupaten Tapin, yang hendak melaksanakan study tiru batas desa di Kota Bandung, Jabar, mengalami kecelakaan lalu lintas di Km 29 Kota Banjarbaru saat menuju Bandara Syamsudin Noor pada Kamis (18/1/2024) dini hari lalu.
Pada saat itu mobil Isuzu Elf dengan nomor polisi KT 7702 EG yang dikemudikan Mirza Febrianto mendapat musibah kecelakaan.
Minibus Elf tersebut membawa 17 penumpang rombongan BPD dari Kecamatan Tapin Tengah. Di tengah perjalanan menuju Bandara Banjar Baru kendaraan rombongan BPD ditabrak sebuah mobil SUV Toyota Fortuner nopol DA 12 IA yang dikemudikan seorang perempuan yang masih di bawah umur.
Akibat kecelakaan tersebut dua orang dilaporkan meninggal dunia yakni Mirza Febrianto pengemudi Isuzu ELF beserta Ketua BPD Desa Pandulangan,Tapin bernama Hamidah. Dan beberapa penumpang lainnya mengalami luka ringan dan berat sehingga harus dirawat di rumah sakit.
Pj. Bupati M. Syarifuddin beserta Penjabat Ketua TP. PKK mengunjungi pasien atas nama Samsul Bahri rawat inap kamar Nuri lantai 2 dan M.Noor masih di ruang ICU lantai 2. Kunjungan Pj. Bupati Tapin beserta istri ini disambut oleh langsung keluarga korban.
Pj. Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin mengatakan, kunjungan ke Rumah Sakit Idaman ini tidak lain untuk memberikan semangat kepada korban kecelakaan serta untuk melihat kondisi pasien.
"Kunjungan ini kita lakukan untuk melihat kondisi aparat desa yang terlibat dalam kecelakaan beberapa waktu lalu, sejauh mana proses penyembuhannya," ujarnya.
Tidak hanya itu, Muhammad Syarifuddin juga turut belasungkawa kepada korban meninggal dunia yakni pengemudi bis atas nama Mirza Pebrianto dan Hamidah yang merupakan BPD Pandulangan.
"Kita semuanya turut berbela sungkawa atas musibah yang terjadi pada kamis subuh lalu di KM 29 Banjarbaru, semoga korban yang sedang dirawat segera sembuh," ucapnya.
Atas kejadian tersebut, Muhammad Syarifuddin menyerahkan sepenuhnya upaya penanganan kejadian kecelakaan tersebut kepada Satlantas Polres Banjarbaru. Tidak hanya itu dirinya juga mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati saat berkendara di jalan raya.
“Semoga ini semua menjadi pembelajaran kita untuk selalu berhati-hati,” pungkasnya.(ron).
