 |
| Satgas BPBD Karawang bersama disaksikan Kapolsek Purwasari usai evakuasi jenazah Eem dari Irigasi, Senin 26 Februari 2024.(foto: ist) |
KARAWANG - Diduga karena putus asa dengan penyakit yang sudah lama diderita, seorang nenek bernama Eem (77) mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke Irigasi Kampung Semplo, Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, Senin 26 Februari 2024 sekira pukul 08.30 Wib.
Satgas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang Kecamatan Purwasari, A. Budiman, memberikan keterangan terkait percobaan bunuh diri yang terjadi di Irigasi Kampung Semplo, Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, Senin 26 Februari 2024 sekira pukul 08.30 Wib.
Percobaan bunuh diri tersebut kata Budiman dilakukan seorang bernama Eem (77), yang beralamat di Kampung Cengkong RT 02/01, Desa Sukasari, Kecamatan Purwasari, Karawang.
Menurutnya, bahwa korban memiliki penyakit yang sudah lama dan berencana mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke dalam irigasi.
"Upaya penyelamatan dilakukan oleh warga setempat setelah mengetahui niatan korban, namun sayangnya nyawa Eem tidak dapat tertolong," sebut Budiman
Menurut Budiman korban bernama Eem lahir di Karawang 12 Mei 1947 alamat Kampung Cengkong RT 02 RW 01 Desa Sukasari Kecamatan Purwasari Kabupaten Karawang.
Upaya evakuasi dilakukan oleh Tim BPBD, Polsek Purwasari, Inafis Polres Karawang, dan Pemerintah Desa Tamelang.
"Saat ini jenazah korban telah berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," pungkasnya.(bdg)
