PJ. Bupati Tapin hh.Muhammad Syarifuddin saat menanam pohon buah secara simbolis di Bendung Linuh Kabupaten Tapin, Selasa 5 Februari 2024.(foto: dok setda) |
RANTAU - Dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia Ke-32, Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III menggelar kegiatan penanaman 500 pohon dengan tema 'Water For Peace'.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyoroti kompleksitas isu air global yang memiliki potensi menciptakan perdamaian.
Penanaman pohon secara simbolis dilakukan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Kalsel, Nurul Fazar Desira, yang mewakili Gubernur Kalsel, bersama Pj. Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin, dan Kepala BWS Kalimantan III, I Putu Eddy Purna Wijaya.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Kalsel, Nurul Fajar Desira, menyampaikan ajakan untuk bersama-sama menjaga lingkungan, antara lain dengan membuang sampah pada tempatnya dan hemat dalam menggunakan air.
"Semoga peringatan Hari Air Sedunia dapat meningkatkan rasa syukur kita atas karunia yang maha kuasa," ucapnya.
Sementara Pj. Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin, mengungkapkan kegembiraannya terhadap kegiatan penanaman pohon yang dilakukan oleh BWS Kalimantan III.
"Kami sangat menyambut baik penanaman pohon ini, terutama karena difokuskan di Taman Irigasi yang memiliki peran penting dalam mengairi persawahan di Tapin," ujarnya.
Kepala BWS Kalimantan III, I Putu Eddy Purna Wijaya, mengatakan bahwa dalam peringatan Hari Air Sedunia ke-32 ini, pihaknya menanam 500 bibit pohon, dengan 350 bibit di Taman Irigasi dan 150 bibit di Bendung Linuh.
Sebelumnya, BWS telah menanam 4.444 pohon dalam peringatan yang sama di berbagai lokasi strategis.
"Kami memilih sebagian besar bibit pohon buah-buahan yang khas Kalimantan, sehingga pohonnya dapat dijaga dan buahnya dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat," imbuh Eddy.
Penanaman pohon ini menjadi bagian dari upaya pelestarian lingkungan dan pemeliharaan sumber daya air yang penting untuk keberlanjutan hidup. (Ron).