 |
| Bupati Karawang H.Aep Syaepuloh (tengah) bersama Kapolres AKBP Edwar Zulkarnain, Dandim 0604 Letkol Inf Dede Hermawan, dan Kasatpol PP Basuki Rachmat (pertama dari kiri).(foto: ist) |
KARAWANG - Bupati Karawang, Aep Syaepulloh, bersama Kapolres Karawang AKBP Edwar Zulkarnain, Dandim 0604 Karawang Letkol Inf Dede Hermawan, dan Kasatpol PP Basuki Rachmat, mengimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi terkait konflik yang terjadi di Karawang.
Imbauan ini disampaikan melalui akun Instagram Karawang Info pada Minggu, 4 Agustus 2024.
Aep Syaepulloh menegaskan bahwa ketegangan yang terjadi merupakan salah paham terkait bisnis dan bukan disebabkan faktor SARA atau agama.
Aep juga menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Karawang dan jajarannya yang terus berupaya menjaga keamanan dan kondusivitas di Kabupaten Karawang.
"Kapolres Karawang sudah melakukan tugas dengan baik. Laporan yang masuk sedang ditindaklanjuti pihak kepolisian," ujar Bupati Aep.
Bupati Karawang meminta semua pihak untuk menjaga ketenangan dan tidak memprovokasi situasi yang dapat menimbulkan keresahan.
Kapolres Karawang AKBP Edwar Zulkarnain menambahkan agar warga Karawang tidak terpengaruh oleh video-video provokatif yang beredar.
Menurutnya, masalah ini murni permasalahan pribadi antar individu terkait bisnis dan tidak ada kaitannya dengan Sara, Ras atau agama.
"Pemerintah daerah bersama TNI dan Polri akan terus menjaga kondusivitas. Kami mengimbau masyarakat untuk berhenti membuat video provokasi dan tetap tenang. Karawang saat ini aman dan kondusif untuk berinvestasi dan menjalankan aktivitas sehari-hari," tegas Kapolres Edwar.(bdg)
