Iklan

Iklan

Masuk Bursa Presma UIN Antasari Banjarmasin, M. Sofwan: Saya Tunggu Restu

BERITA PEMBARUAN
02 Januari 2025, 22:10 WIB Last Updated 2025-01-02T15:10:53Z
Muhammad Sofwan.(foto: ist)


BANJARMASIN - Beredar sebuah polling yang mengungkapkan bahwa nama Muhammad Sofwan, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) DEMA UIN Antasari Banjarmasin, muncul sebagai calon potensial Presiden Mahasiswa (Presma) untuk periode mendatang. 


Mendengar hal itu, Sofwan mengungkapkan bahwa dirinya hanya menunggu restu sebelum memutuskan untuk maju.


Saat ditemui di salah satu kafe di Banjarmasin, Sofwan mengungkapkan bahwa meskipun polling tersebut beredar, dirinya tidak tahu siapa yang membuatnya. Meskipun demikian, jika hal ini mengarah pada kebaikan dan kebermanfaatan, ia menganggapnya tidak masalah.


"Saya sebenarnya heran kenapa nama saya dimasukkan. Entah ada maksud atau tujuan terselubung, saya tidak tahu siapa yang membuatnya. Bisa saja ini untuk menurunkan elektabilitas atau hanya sekadar cek ombak," ujar Sofwan dalam keterangan tertulisnya kepada beritapembaruan.id, Kamis 2 Januari 2025.


Lebih lanjut, Sofwan menyatakan bahwa ia siap maju jika ada sinyal positif dan dukungan. 


"Secara personal, saya siap. Akademik juga aman, kok. Tapi ingat, saya masih perlu restu dari beberapa orang yang menjadi pengaruh dalam hidup saya, seperti orang tua dan guru-guru saya," jelasnya.


Sofwan juga menegaskan bahwa jika ia mendapatkan restu dan dinyatakan positif menjadi calon Presma, ia akan memberikan yang terbaik untuk UIN Antasari Banjarmasin. Ia menambahkan bahwa ia terbuka bagi siapa saja yang ingin berkolaborasi menjadi wakilnya, tanpa memandang golongan.


"Kalo sudah ada restu, saya lanjut. Saya akan memberikan ruang bebas bagi siapa pun yang ingin menjadi wakil dan berkolaborasi dengan saya," katanya.


Rizki, salah satu mahasiswa UIN Antasari Banjarmasin, memberikan tanggapan positif terhadap Sofwan. Menurut Rizki, Sofwan adalah sosok yang sudah berkompeten dan dinanti-nanti oleh banyak mahasiswa. 


"Saya melihat Sofwan sudah berpotensi sejak awal ia berada di UIN Antasari Banjarmasin. Saat masih menjadi mahasiswa baru (maba), ia sudah mampu mengelola acara nasional dan terlibat dalam berbagai kegiatan dan forum nasional. Ini wajar jika ia dinanti-nanti, karena ia dapat menjadi penunjang bagi UIN Antasari Banjarmasin, terutama setelah mendapatkan akreditasi A," ujar Rizki.


Dengan segala harapan positif yang datang, Sofwan kini tinggal menunggu dukungan dan restu dari pihak-pihak yang berarti dalam hidupnya sebelum mengambil langkah maju sebagai calon Presma.(erz)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Masuk Bursa Presma UIN Antasari Banjarmasin, M. Sofwan: Saya Tunggu Restu

Terkini

Topik Populer

Iklan