 |
| Sahabat Tani H.Junaedi (kanan) bersama Field Officer PT Maxxi Karawang Jakaria (kiri) usai melaksanakan penyemprotan di area sawah milik H.Junaedi, Selasa 28 Januari 2025.(foto: Zen) |
KARAWANG - PT Maxxi Tani melakukan uji coba penyemprotan pestisida dengan teknologi drone di lahan pertanian Sahabat Tani milik H. Junaedi, yang terletak di Jl. Interchange, Karawang Barat.
Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (28/01/2025) pagi dengan tujuan mengoptimalkan hasil pertanian dan meningkatkan efisiensi proses pemeliharaan tanaman.
Field Officer Karawang, Jakaria mengatakan, penyemprotan pestisida yang dilakukan pada padi berusia 37 hari setelah tanam (HST) menggunakan produk Reggi, Azostar, dan Perekat Trobos, dengan dosis larutan semprot 60 liter per hektar.
"Estimasi waktu yang dibutuhkan untuk penyemprotan di setiap hektar lahan sekitar 30-45 menit," ujar Jakaria.
Sementara, menurut Sahabat Tani Desa Wadas H. Junaedi, teknologi drone ini terbukti lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan metode penyemprotan manual.
"Penyemprotan menggunakan drone tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga mengurangi biaya operasional, yang sangat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas," ujarnya.
Menurutnya, penerapan teknologi drone ini menjadi langkah maju dalam sektor pertanian, di mana kepraktisan dan efisiensi semakin penting untuk menjawab tantangan dalam meningkatkan hasil pertanian di era modern.
"Teknologi ini juga memberikan harapan besar bagi para petani untuk meningkatkan hasil panen dengan biaya yang lebih terjangkau dan waktu yang lebih efisien," terangnya.(zaenal).
.jpg)
