 |
| Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara (TPTN) bakal cepat menindaklanjuti hasil pertemuan dengan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan terkait penjajakan kerja sama.(foto: ist) |
ACEH SELATAN - Ketua Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara (TPTN), Ahmad Saladin, melalui Pimpinan PT Karunia Rotorindo Tani, Robin Sitepu, bergerak cepat menindaklanjuti hasil pertemuan dengan Bupati Aceh Selatan, H. Mirwan, MS, S.E., dan Wakil Bupati, H. Baital Mukadis, S.E., yang berlangsung pada Selasa (15/04/2025).
Pertemuan tersebut membahas penjajakan kerja sama dalam rangka peningkatan sumber ekonomi daerah melalui pemanfaatan potensi sumber daya alam yang selama ini belum dikelola secara optimal.
Menindaklanjuti hasil diskusi tersebut, Robin Sitepu menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan komunikasi resmi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura guna mendorong pengembangan pertanian ramah lingkungan di Indonesia.
"Hasil pertemuan kemarin dengan jajaran Pemkab Aceh Selatan sudah kami tindak lanjuti dengan menyampaikan permohonan audiensi secara daring ke KBRI Singapura," ujar Robin melalui sambungan telepon, Senin (21/04/2025).
Robin mengungkapkan bahwa permohonan tersebut disambut baik Duta Besar RI untuk Singapura, Suryo Pratomo.
"Bapak Dubes menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang kami ajukan. KBRI telah menjadwalkan audiensi daring pada Senin, 5 Mei 2025 pukul 10.00 pagi waktu Singapura melalui platform Zoom," jelasnya.
Lebih lanjut, Robin menambahkan bahwa undangan audiensi daring dari KBRI Singapura telah disampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan. Ia berharap pertemuan tersebut dapat menjadi langkah awal dalam membangun kolaborasi strategis, khususnya dalam pengembangan sektor pertanian berkelanjutan.
"Kami berharap segera menerima surat dukungan resmi dari Pemkab Aceh Selatan sebagai bentuk komitmen bersama untuk membangun daerah," tutup Robin Sitepu.(*/red)
